Medan (Jumat/10/03/23) - SMPIT Al Musabbihin melaksanakan kegiatan pemeriksaan hemoglobin (Hb) untuk diagnosis anemia pada siswi SMPIT Al Musabbihin oleh pihak puskesmas yang berkunjung ke Sekolah Islam Terpadu Al Musabbihin.
Adapun kegiatan yang dilakukan adalah pihak puskesmas memeriksa sampel darah yang biasanya diambil dari pembuluh vena pada lengan. Pada sebagian orang, kadar Hb rendah bisa saja tidak menimbulkan gejala namun ada juga yang memiliki gejala.
Pada sebagian orang, kadar Hb rendah bisa saja tidak menimbulkan gejala. Namun, jika kadar Hb terlalu rendah dan disertai gejala, seperti mudah lelah, sakit kepala, dan sesak napas, maka kekurangan hemoglobin tersebut kemungkinan besar telah berkembang menjadi penyakit anemia atau kurang darah.
Anemia merupakan penyakit yang kondisi ketika tubuh mengalami kekurangan sel darah merah yang sehat atau ketika sel darah merah tidak berfungsi dengan baik. Sehingga menyebabkan, organ tubuh tidak mendapat cukup oksigen sehingga membuat penderita anemia memiliki kulit yang pucat dan mudah lelah.
Adapun cara pencegahan yang harus dilakukan antara lain adalah mengkonsumsi makanan yang kaya zat besi dan asam folat, seperti daging, sereal, kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau gelap, roti, dan buah-buahan. kemudian juga mengkonsumsi makanan kaya vitamin B12, seperti susu dan produk turunannya, serta makanan berbahan dasar kacang kedelai, seperti tempe dan tahu, Buah-buahan kaya vitamin C, misalnya jeruk, melon, tomat, dan stroberi. Selain dengan makanan, anemia akibat kekurangan zat besi juga dapat dicegah dengan mengonsumsi suplemen zat besi secara rutin.